Selasa, 28 Juli 2015

Kemasan Baru Tanpa Narkoba



Gencarnya Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba belakangan ini sungguh memprihatinkan, banyaknya kasus yang terungkap menandakan negara kita memang dalam keadaan darurat narkoba. Penyalahgunaan barang haram ini tidak memandang jenis kelamin maupun usia. Berdasarkan Survey yang dilakukan BNN Kabupaten Tulungagung tahun 2014 lalu menunjukan bahwa, sebanyak 84 Siswa dari 2.500 sample, mengaku pernah menggunakan narkoba. Dalam rangka mencegah Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba, SMA Negeri 1 Boyolangu Kabupaten Tulungagung Pada hari Senin (27/07/2015) adakan Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dengan menggandeng BNN Kabupaten Tulungagung.

Acara yang dihadiri kurang lebih 500 Siswa baru ini, tentunya sangat baik dalam rangka menambah Pengetahuan Siswa memahami bahaya dari Penyalahgunaan narkoba, sehingga mereka senantiasa menolak  segala bentuk Penyalahgunaan narkoba. Menurut Penyuluh BNN Kabupaten Tulungagung Anggoro Ragil Arianto, S.Ikom atau yang populer disapa “Angga”, Kegiatan di SMA Negeri 1 Boyolangu ini bukan yang pertama kali, dalam acara Masa Orientasi Siswa (MOS) tahun lalu juga mereka menggandeng BNN Kabupaten Tulungagung dalam mengadakan Sosialisasi P4GN. Menurut beliau tahun ini ada peningkatan permintaan Sosialisasi P4GN dalam acara MOS, tentunya BNN sangat berterimakasih atas undangan yang diberikan, sehingga dengan fenomena seperti ini menandakan masyarakat khususnya dunia Pendidikan, sangat peduli terhadap bahaya Penyalahgunaan narkoba, dan dapat membantu Program rehabilitasi 100.000 Penyalahguna narkoba melalui informasi yang disampaikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar