Jumat, 03 Oktober 2014

Monitoring dan Evaluasi Unit Kerja Terpadu ( UKT ) P4GN di Kantor Badan Narkotika Nasional ( BNN ) Kab. Tulungagung

Unit Kerja Terpadu (UKT) P4GN merupakan perpanjangan tangan dari BNN Kab. Tulungagung yang membantu dalam menyosialisasikan Program P4GN di wilayah Kecamatan se Kabupaten Tulungagung. Oleh karena itu, pihak BNN Kabupaten Tulungagung pada Rabu (1/10) mengundang 19 Kasi Tramtib se Kecamatan Tulungagung dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Kinerja UKT P4GN Tribulan III. Acara tersebut merupakan salah satu upaya untuk menguatkan komitmen Petugas UKT P4GN dalam melaksanakan tugas mereka. Selain itu, agar Petugas UKT P4GN tetap semangat dan memberikan kontribusi yang jauh lebih baik demi terciptanya Kabupaten Tulungagung yang bersih dan bebas dari Penyalahgunaan Narkoba.          

Deteksi Narkoba di SMPN 2 Sendang Kabupaten Tulungagung

Dalam rangka Lingkungan SLTP Zero Penyalahguna Narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Tulungagung melalui Tim Deteksi Narkoba Seksi Pemberdayaan Masyarakat, pada hari Senin (29/9) melakukan tes urine terhadap 150 Siswa Siswi dan Guru di SMPN 2 Sendang Kabupaten Tulungagung. Kegiatan tes urine tersebut bukan tanpa alasan, karena penyalahgunaan narkoba pada saat ini sudah menjamur ke kalangan pelajar dan harapan dari tes urine ini untuk menindak lanjuti pelajar yang terindikasi narkoba bukan untuk dipenjara, dikeluarkan dari Sekolah akan tetapi untuk diterapi dan direhabilitasi hingga pulih sehingga bisa menjalankan kehidupan normalnya kembali serta melanjutkan sekolahnya, di samping itu juga kita semua mengharapan memiliki Tim Pendidik/Guru yang bersih dari Penyalahgunaan narkoba demi lancarnya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) 

Badan Narkotika Nasional ( BNN ) Kab. Tulungagung mengadakan Focus Group Discussion (FGD) di Barata Convention Hall

Badan Narkotika Nasional ( BNN ) Kab. Tulungagung, mengundang sejumlah pimpinan Pondok Pesantern (Ponpes), Ormas Islam, Kepolisian, Ta'mir Masjid, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) dan beberapa lembaga lainnya dalam rangka Focus Group Discussion (FGD) yang bertempat di Barata Convention Hall Kab. Tulungagung pada Selasa (30/09). Tema dari Kegiatan FGD ini adalah  " Peran serta Pondok Pesantren dalam rangka Penyelamatan Pengguna / Korban Penyalahguna Narkoba untuk Direhabilitasi". Narasumber dalam kegiatan tersebut antara lain AKP Siswanto, M.M. (Polres Tulungagung) Gus hadi (MUI), Sunarto (LPA). kegiatan FGD ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan sarasehan tokoh agama yang diadakan beberapa bulan lalu, adapun tujuan utama dari kegiatan FGD kali ini adalah untuk menambah pengetahuan seputar Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dikalangan tokoh agama, Mubaligh, dai dll, karena dengan peran mereka dalam menginformasikan program P4GN akan lebih mengena dan diterima Masyarakat.